Studi Literatur Pengembangan Pupuk Organik Cair dari Buah Pinang, Daun Kelor, Daun Pisang dalam Meningkatkan Produktivitas Pertanian di Kampung Kontiunai
Keywords:
Fertility, Organic Fertilizer, ProductivityAbstract
This study aims to examine the development of liquid organic fertilizer made from areca nut, moringa leaves, and banana leaves to enhance soil fertility and agricultural productivity in kontiunai village. Liquid organic fertilzers are believed to have significat potental in supporting sustainable agriculture by optimizing the use of local resources. The studi begins with analysis of the nutritional compotition of these materials. Areca nut is rich in bioactive compounds that can enhance soil microbes, while moriga and banana leaves are known to contain nutrients such us nitrogen, phosphorus, and potassium. The use of this liquid organic fertilizer is expected to improve soil structure, increase water retention capacity, and accelerate he decomposition of organic matter. This researc also evaluates the impact of applying liquid organic fertilizer on plant growth, crop yields, and soil quality. By conducting fielsd tests, the data obtained will be analyzed quatitatively and qualitatively to provide a clear picture of the effetiveness of this liguid organic fertilizer. From a socila and econimic perpective, this study aims to exlpore the benefits gained by local communities throug increased agricultural productivity. It is anticipate that the implementation of liquid organic fertilizer will not only enhance crop yields but also empower farmers by providing acces to environmentally friendly agricultutal technology.
References
Agustina, R., et al. (2021). Penggunaan pupuk organik cair dalam peningkatan kesuburan tanah. Jurnal Pengembangan Pertanian.
Anam, M., et al. (2019). Penggunaan daun kelor dalam pembuatan pupuk organik cair untuk tanaman padi. Jurnal Ilmu Agrifarm.
Arwan, A., et al. (2022). Pengaruh pupuk cair Bonggol Pisang terhadap tinggi dan produktivitas tanaman melon. Jurnal Agrotropika.
Dedy, R., & Evisal, E. (2021). Upaya peningkatan kualitas pupuk organik cair berbahan dasar urin sapi dan bahan organik lain. Jurnal Agrotropika.
Fitria, Y., et al. (2021). Fermentasi limbah daun pisang dan kotoran ternak dalam pembuatan pupuk organik cair. Jurnal Bioteknologi Pertanian.
Hanifa, R., & Lutojo, S. (2020). Peningkatan efisiensi pupuk anorganik dengan penggunaan pupuk organik cair. Jurnal Agrobiotek.
Harmillia, et al. (2020). Pembuatan pupuk organik cair dari daun kelor untuk tanaman padi di Madura. Jurnal Pangabdhi, Universitas Trunojoyo Madura.
Hendriyatno, T., et al. (2019). Penggunaan pupuk organik cair berbahan dasar urin sapi dalam meningkatkan kandungan hara di tanah. Jurnal Penelitian Pertanian.
Kartika, T. (2014). Kandungan zat besi dan nutrisi pada daun kelor yang berperan dalam pertumbuhan tanaman. Jurnal Ilmu Tanah.
Mare, S., et al. (2023). Efektivitas pupuk organik cair berbahan dasar urin sapi dalam meningkatkan kandungan hara di tanah. Jurnal Penelitian Pertanian.
Patti, L., et al. (2019). Manfaat pupuk organik cair dari daun kelor untuk pertumbuhan vegetatif tanaman. Jurnal Penelitian Pertanian.
Priangga, D., et al. (2021). Efektivitas pupuk organik cair dalam peningkatan kualitas tanah. Jurnal Pertanian Berkelanjutan.
Sulardi, H., & Sany, Y. (2018). Pengaruh pemberian pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan produktivitas tanaman hortikultura. Jurnal Hortikultura Indonesia.
Suprihatin, D. (2021). Proses fermentasi dalam pembuatan pupuk organik cair berbahan daun pisang. Jurnal Agrobiotek.
Wahyuni, A., et al. (2019). Kandungan nutrisi daun kelor dan penggunaan pupuk organik cair berbahan daun pisang. Jurnal Ilmu Pertanian.